Senin, 20 Desember 2010

Kondisi Darah Ketika Berdoa, Takut, Sedih

Pengetahuan hari ini adalah pengetahuan yang unik sekali.. Peneliti telah melakukan penelitian terhadap kondisi darah ketika sedang berdoa, takut, sedih dan Jatuh cinta. Hasilnya benar2 unik dan tak terbayangkan Sebuah penelitian dilakukan oleh pakar EFT (Emotional Freedom Techniques) untuk menunjukkan bagaimana kondisi darah manusia disaat normal, sedih, gembira, jatuh cinta dan saat berdoa.
Pakar EFT yang bernama Dr. Felicy tersebut mengambil sampel darah seorang pasien bernama Rebecca, kemudian memotretnya dengan menggunakan “darkfield microscope” yang dihubungkan dengan monitor komputer.
Dan tampaklah perubahan drastis pada darah Rebecca tersebut setiap kali emosinya berubah. Berikut ini adalah foto darah seorang Rebecca sebelum dan sesudah melakukan EFT.
Rebecca melakukan EFT dengan mengundang emosi “sedih” dengan cara memikirkan saat-saat sedih sampai dia menangis, lalu sang pakar EFT mengambil sampel darahnya.
Spoiler untuk Kondisi darah saat sedih, Sel darah begerak cepat dan berbentuk air mata:
RebeccaSadness Kondisi Darah Ketika Berdoa, Takut, Sedih
Lalu Rebecca menggunakan EFT untuk mengundang energi “cinta” untuk memasuki tubuh dan darahnya. Dan seketika darahnya kembali normal, dan sel-sel darah bergerak dengan indah dan timbul substansi yang berkilauan dalam cairan darah.
Spoiler untuk Kondisi darah saat merasakan cinta, Sel darah bergerak pelan dan cenderung berkumpul:
cinta Kondisi Darah Ketika Berdoa, Takut, Sedih
Kemudian seorang Rebecca mengundang rasa takut dan memikirkan kejadian menakutkan yang pernah ia alami. Dan sel-sel dalam darahnya bergerak tidak beraturan dengan sangat cepat dan terlihat berjauhan. Mungkin ini adalah akibat dari produksi adrenalin sebagai reaksi normal atas rasa takut.
Spoiler untuk Kondisi darah saat merasa takut, Sel darah bergerak tidak beraturan dan berjauhan dengan sangat cepat:
takut Kondisi Darah Ketika Berdoa, Takut, Sedih
Lalu Rebecca mecoba untuk memikirkan “sifat feminine Tuhan”, yang dalam keyakinan agamanya ia sebut “divine mother”, sifat penyayang, penyantun dan pemelihara.
Dan memohon kepada-Nya untuk menyalurkan energi feminine itu kedalam tubuh dan darahnya. Saat berdoa tersebut, Rebecca merasakan seperti ini,
“saya merasakan gelombang energi yang begitu besarnya menyelimuti diri saya, saya sampai menangis bahagia karenanya”
Saat sampel darah Rebecca diambil setelah berdoa dan merasakan pengalaman religius itu, kemudian dilihatkan dibawah mikroskop yang dihubungkan dengan komputer, semua yang hadir dilaboratorium itu seketika terdiam dan terpana karena melihat kondisi darah yang sama sekali berbeda dengan yang lain.
Cairan darahnya sangat cerah, gerakan sel darah sangat tenang seakan bergerak dengan penuh kedamaian, muncul banyak substansi yang berkilauan. Di dalam sel darah terdapat substansi yang bercahaya dan berdenyut seperti denyutan jantung mini.
Spoiler untuk Kondisi darah saat berdoa, Timbul substansi putih berkilauan, darah bergerak pelan dan sangat teratur :
doa Kondisi Darah Ketika Berdoa, Takut, Sedih


Tidak ada komentar:

Posting Komentar